PEMANFAATAN APLIKASI MEMO DAN LINE DALAM MATA KULIAH SAKUBUN

Abstrak

Tujuan dalam penelitian ini adalah membuktikan kemungkinan  pemanfaatan  aplikasi  Memo  dan  LINE  dalam mata kuliah Sakubun. Pada tahun 2015, jumlah pemelajar bahasa   Jepang   di   Indonesia   mencapai   745.125   orang, sementara jumlah pengajarnya hanya kurang lebih 1% saja dari jumlah pemelajar tersebut (The Japan Foundation, 2015). Kondisi ini berpengaruh terhadap kualitas pendidikan bahasa Jepang di Indonesia, salah satunya pada pelaksanaan mata kuliah Sakubun. Pengajar sulit memberikan umpan balik yang berkualitas kepada pemelajar yang jumlahnya banyak. Oleh karena  itu,  penulis  memanfaatkan  aplikasi  Memo  dan  LINE untuk melaksanakan mata kuliah Sakubun. Hasil dari pemanfaatan tersebut adalah pengajar bisa memberikan umpan balik secara merata dan maksimal, hanya saja kesadaran pembelajar akan tulisannya terlihat tidak menunjukan kecenderungan yang positif dan memerlukan kegiatan lain untuk meningkatkan kesadaran tersebut.